Distributor Lensa Terbaru Tamron 2017 - Tahun 2017 seperti menjadi momen penting untuk Tamron karena di tahun ini, dua lensa terbaru yakni A025 SP 70-200mm F/2.8 Di VC USD G2 dan B023 10-24mm F/3.5-4.5 Di II VC HLD hadir berbarengan dengan penunjukan sebuah distributor baru yakni PT Halodata untuk memperkuat jaringan penjualan setelah sebelumnya dipegang oleh AnaPhoto.
Sepertinya langkah serius Tamron untuk berada di pasar kamera hingga 2016 lalu terlihat masih belum memuaskan sehingga strategi baru kembali dilakukan guna lebih mantap bersaing di pasar kamera khususnya penggiat foto yang tertarik dengan produsen pihak ketiga seperti Tamron.
Dua punggawa lensa terbaru Tamron 2017 ini diharapkan bisa lebih memikat para kuru foto karena memiliki fungsi yang juga berbeda yakni untuk telephoto yang kerap disukai karena mampu menangkap objek dari jarak jauh, serta wide angle yang juga tak kalah banyak peminat khususnya fotografer komersil yang membutuhkan keseluruhan momen dan objek dalam satu jepretan.
“Kami senang menjadi partner PT.Halodata Indonesia untuk peredaran produk lensa Tamron di Indonesia, disamping memiliki pengalaman dalam mengenali pasar di Indonesia, Tamron memang perlu partner karena Indonesia merupakan pasar yang masih luas dan sangat menjanjikan untuk produk lensa All in One seperti Tamron ini,” kata Overseas Sales Dept Manager Tamron Makato Ayabe, dalam rilisnya beberapa waktu lalu.
Menanggapi pernyataan tersebut, Managing Director Halodata Indonesia Manoj K. Vaswani menyambut baik dengan kepercayaan yang diberikan dari Tamron sebagai distributor tunggal di Indonesia, "Ini menjadi bukti bahwa Halodata Indonesia dipercaya dan Kami juga yakin bahwa pasar Indonesia yang masih sangat luas ini akan memberikan dampak yang positif bagi Tamron maupun Halodata Indonesia,” tandasnya.
Melalui jaringan retail yang dimiliki PT Halodata Indonesia, maka pemasaran dan distribusi lensa di kota-kota besar seluruh Indonesia bisa terlaksanan dengan baik, tak hanya itu, sebagai distributor baru yang ditunjuk oleh Tamron untuk melanjutkan pemasaran lensa di Indonesia dengan menambahkan tagline berupa “Lensa untuk Setiap Saat”, dimana ini diharapkan bisa mewakili dari produk lensa Tamron dengan mengusung kelengkapan tipe dan kecanggihan lensa kamera Tamron, yang bisa digunakan setiap saat.
Dua Lensa Terbaru Tamron 2017
Untuk Anda yang belum memiliki jenis lensa ini maka boleh jadi rekomendasi untuk perangkat pendukung, selain memiliki fitur lengkap, harga yang ditawarkan juga cukup kjompetitif dibandingkan dengan lensa produsen pabrikan yang sepadan.
Tamron Model A025 SP 70-200mm misalnya, harga yang ditawarkan adalah 21 juta rupiah, dengan kelengkapan yang setara dengan lensa tele lain seperti memiliki Minimum Object Distance atau MOD, Vibration Compensation atau VC, desain optik sudah diupagrde sehingga resolusi gambarnya semakin baik dan kompatibel dengan tele converter.
Sementara punggawa lensa Tamron kedua datang dengan eksklusifitas pada jangkauan 'wide' dengan Model B023 10-24mm, beberapa keunggulan yang dimiliki lensa terbaru Tamron 2017 ini adalah memiliki Vibration Compensation atau VC, terdapat optical performance, tersedianya aktuator “HLD” atau High/Low Torque Modulated Drive yang baru guna kekompakan lensa, kecepatan AF, kontrol AF yang presisi dan suara AF yang sangat senyap, serta mengadopsi desain yang canggih, laras lensa logam berupa saklar tambahan untuk jendela VC, jarak dan lainnya.
Jika dibandingkan dengan Canon Lens 70-200mm f2.8 L USM yang dijual Rp 19.500.000,- misalnya, dengan fitur yang dimiliki Tamron Model A025 SP 70-200mm maka harga yang dibanderol cukup kompetitif. Namun ketika dibandingkan dengan lensa tele Nikon AF S 70-200 F2.8 GED VR II yang dijual dengan harga Rp 32.000.000,- maka harga lensa Tamron terbaru 2017 ini lebih memikat tentu saja karena fitur yang ditonjolkan juga relatif sama.
Begitu juga untuk perbandingan dengan lensa wide, untuk rentang fokal cakupan lensa maka produsen pihak ketiga boleh dibilang menang, karena dua produsesn seperti Canon atau Nikon tidak memiliki lensa dengan rentang fokal lensa tersebut, alhasil, pengguna yang 'ngotot' ingin menggunakan lensa pabrikan yang sama dengan kamera harus merogoh kocek lebih dalam karena pabrikan tak melansir dan dua lensa harus diboyong, seperti 20mm Canon yang dibanderol Rp 10.000.000,-, kemudian 24mm yang dijual dengan harga Rp 2.000.000,-.
Tertarik untuk mengoleksi lensa terbaru Tamron 2017 ini, selamat berburu dan jangan lupa untuk selalu menanyaka aftersales servis karena layanan pihak ketiga agak sukar dengan layanan ini jika terdapat kerusakan, bukan dari sisi harga tetapi pengerjaan yang memakan waktu cukup lama.
Sepertinya langkah serius Tamron untuk berada di pasar kamera hingga 2016 lalu terlihat masih belum memuaskan sehingga strategi baru kembali dilakukan guna lebih mantap bersaing di pasar kamera khususnya penggiat foto yang tertarik dengan produsen pihak ketiga seperti Tamron.
Dua punggawa lensa terbaru Tamron 2017 ini diharapkan bisa lebih memikat para kuru foto karena memiliki fungsi yang juga berbeda yakni untuk telephoto yang kerap disukai karena mampu menangkap objek dari jarak jauh, serta wide angle yang juga tak kalah banyak peminat khususnya fotografer komersil yang membutuhkan keseluruhan momen dan objek dalam satu jepretan.
“Kami senang menjadi partner PT.Halodata Indonesia untuk peredaran produk lensa Tamron di Indonesia, disamping memiliki pengalaman dalam mengenali pasar di Indonesia, Tamron memang perlu partner karena Indonesia merupakan pasar yang masih luas dan sangat menjanjikan untuk produk lensa All in One seperti Tamron ini,” kata Overseas Sales Dept Manager Tamron Makato Ayabe, dalam rilisnya beberapa waktu lalu.
Menanggapi pernyataan tersebut, Managing Director Halodata Indonesia Manoj K. Vaswani menyambut baik dengan kepercayaan yang diberikan dari Tamron sebagai distributor tunggal di Indonesia, "Ini menjadi bukti bahwa Halodata Indonesia dipercaya dan Kami juga yakin bahwa pasar Indonesia yang masih sangat luas ini akan memberikan dampak yang positif bagi Tamron maupun Halodata Indonesia,” tandasnya.
Melalui jaringan retail yang dimiliki PT Halodata Indonesia, maka pemasaran dan distribusi lensa di kota-kota besar seluruh Indonesia bisa terlaksanan dengan baik, tak hanya itu, sebagai distributor baru yang ditunjuk oleh Tamron untuk melanjutkan pemasaran lensa di Indonesia dengan menambahkan tagline berupa “Lensa untuk Setiap Saat”, dimana ini diharapkan bisa mewakili dari produk lensa Tamron dengan mengusung kelengkapan tipe dan kecanggihan lensa kamera Tamron, yang bisa digunakan setiap saat.
Dua Lensa Terbaru Tamron 2017
Untuk Anda yang belum memiliki jenis lensa ini maka boleh jadi rekomendasi untuk perangkat pendukung, selain memiliki fitur lengkap, harga yang ditawarkan juga cukup kjompetitif dibandingkan dengan lensa produsen pabrikan yang sepadan.
Tamron Model A025 SP 70-200mm misalnya, harga yang ditawarkan adalah 21 juta rupiah, dengan kelengkapan yang setara dengan lensa tele lain seperti memiliki Minimum Object Distance atau MOD, Vibration Compensation atau VC, desain optik sudah diupagrde sehingga resolusi gambarnya semakin baik dan kompatibel dengan tele converter.
Sementara punggawa lensa Tamron kedua datang dengan eksklusifitas pada jangkauan 'wide' dengan Model B023 10-24mm, beberapa keunggulan yang dimiliki lensa terbaru Tamron 2017 ini adalah memiliki Vibration Compensation atau VC, terdapat optical performance, tersedianya aktuator “HLD” atau High/Low Torque Modulated Drive yang baru guna kekompakan lensa, kecepatan AF, kontrol AF yang presisi dan suara AF yang sangat senyap, serta mengadopsi desain yang canggih, laras lensa logam berupa saklar tambahan untuk jendela VC, jarak dan lainnya.
Jika dibandingkan dengan Canon Lens 70-200mm f2.8 L USM yang dijual Rp 19.500.000,- misalnya, dengan fitur yang dimiliki Tamron Model A025 SP 70-200mm maka harga yang dibanderol cukup kompetitif. Namun ketika dibandingkan dengan lensa tele Nikon AF S 70-200 F2.8 GED VR II yang dijual dengan harga Rp 32.000.000,- maka harga lensa Tamron terbaru 2017 ini lebih memikat tentu saja karena fitur yang ditonjolkan juga relatif sama.
Begitu juga untuk perbandingan dengan lensa wide, untuk rentang fokal cakupan lensa maka produsen pihak ketiga boleh dibilang menang, karena dua produsesn seperti Canon atau Nikon tidak memiliki lensa dengan rentang fokal lensa tersebut, alhasil, pengguna yang 'ngotot' ingin menggunakan lensa pabrikan yang sama dengan kamera harus merogoh kocek lebih dalam karena pabrikan tak melansir dan dua lensa harus diboyong, seperti 20mm Canon yang dibanderol Rp 10.000.000,-, kemudian 24mm yang dijual dengan harga Rp 2.000.000,-.
Tertarik untuk mengoleksi lensa terbaru Tamron 2017 ini, selamat berburu dan jangan lupa untuk selalu menanyaka aftersales servis karena layanan pihak ketiga agak sukar dengan layanan ini jika terdapat kerusakan, bukan dari sisi harga tetapi pengerjaan yang memakan waktu cukup lama.
Komentar
Posting Komentar